Penyuluhan kesehatan reproduksi remaja di SMPN 1 Sempol oleh Puskesmas Sempol melibatkan beberapa langkah kunci:
Koordinasi dan Persiapan: Puskesmas Sempol akan berkoordinasi dengan pihak sekolah untuk menetapkan jadwal penyuluhan. Persiapan materi yang relevan dan sesuai dengan usia remaja juga dilakukan, termasuk bahan ajar dan alat peraga.
Penyampaian Materi: Tenaga kesehatan dari Puskesmas Sempol akan mengadakan sesi penyuluhan di kelas atau ruang khusus. Materi yang disampaikan meliputi anatomi dan fisiologi sistem reproduksi, perubahan tubuh selama pubertas, kesehatan seksual, pencegahan penyakit menular seksual, serta informasi tentang perencanaan keluarga dan konsekuensi dari hubungan seksual di usia dini.
Interaksi dan Diskusi: Peserta diberi kesempatan untuk bertanya dan berdiskusi mengenai isu-isu yang mereka hadapi atau penasaran tentang kesehatan reproduksi. Ini penting untuk memastikan pemahaman yang baik dan mengatasi stigma atau kekhawatiran yang ada.
Edukasi dan Keterampilan: Memberikan keterampilan praktis mengenai cara menjaga kesehatan reproduksi, penggunaan produk kebersihan, serta bagaimana mengakses layanan kesehatan yang tepat.
Evaluasi: Mengumpulkan umpan balik dari siswa dan guru mengenai penyuluhan tersebut untuk menilai efektivitas dan melakukan perbaikan pada kegiatan penyuluhan di masa depan.
Tindak Lanjut: Puskesmas dapat memberikan informasi kontak atau jadwal kunjungan lanjutan untuk mendukung remaja yang membutuhkan informasi lebih lanjut atau layanan kesehatan reproduksi.
Penyuluhan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman remaja tentang kesehatan reproduksi, sehingga mereka dapat membuat keputusan yang sehat dan terinformasi
